Teks Eksposisi - Kecanduan Media Sosial di Kalangan Anak Muda

     Di Indonesia, Media Sosial sudah bukan merupakan hal yang asing. Seiring dengan kemajuan teknologi, gadget dan alat untuk mengakses sosial media menjadi semakin murah dan gampang diperoleh. Pengguna sosial media di Indonesia yang paling banyak adalah anak muda, apalagi untuk anak muda yang tinggal terutama di daerah Ibukota, media sosial sudah merupakan bagian dari hidup mereka. Tidak sedikit anak muda di Ibukota yang sudah kecanduan sosial media, bahkan parah nya, banyak juga dari mereka yang lebih mementingkan kehidupan nya di dunia virtual sosial media daripada kehidupan nyatanya. Hal ini membuat banyak anak muda sekarang menjadi kehilangan kemampuan berkomunikasi secara langsung.

     Anak muda di Ibukota umum-nya sudah mempunyai gadget untuk mendukung kehidupan nya sehari-hari. Mereka cenderung bergantung pada media sosial untuk berkomunikasi dibandingkan berkomunikasi secara langsung. Karena mereka dengan mudah nya berkomunikasi lewat media sosial, biasanya mereka cenderung jarang berkomunikasi secara langsung dengan orang-orang terdekat nya, seperti kata pepatah "Mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat".

     Banyak juga anak muda yang lebih mementingkan kehidupan mereka di media sosial daripada kehidupan nyata mereka. Mereka membuat pencitraan sebagus mungkin di media sosial sesuai dengan image yang mereka inginkan. Hal ini tentunya membuat banyak anak muda yang mempunyai kepribadian palsu di kehidupan nyata. Karena di media sosial mereka bisa membuat image apapapun sesuai dengan yang mereka mau, biasanya mereka cenderung mengutamakan kehidupan mereka di sosial media sehingga kehidupan nyata mereka menjadi di nomor duakan.
   
     Salah satu dampak negatif dari media sosial di kalangan anak muda yang tidak kalah penting nya adalah, hilang nya kemampuan berkomunikasi secara langsung mereka. Karena di media sosial, mereka tidak berinteraksi secara langsung, biasanya mereka menjadi lebih percaya diri dan terbiasa dengan interaksi secara tidak langsung, sehingga apabila suatu saat mereka harus dihadapkan dimana mereka harus berkomunikasi secara langsung,  mereka menjadi cenderung tidak nyaman.


Komentar

Postingan Populer